Serotonin substansial neurotransmitter merupakan zat kimia yang berpartisipasi dalam transmisi sinyal dari satu daerah di otak dan ke daerah lainnya. Kebanyakan sel-sel otak tersebut secara langsung atau tidak langsung dipengaruhi oleh serotonin.
Beberapa sel-sel di otak tersebut adalah sel yang bertanggung jawab untuk mood, hasrat seksual dan fungsi seksual, tidur, nafsu makan, kemampuan belajar, kemampuan mengingat, pengaturan suhu tubuh dan perilaku sosial. Menurut para peneliti, rendahnya tingkat serotonin berpengaruh pada masalah kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan.
Tanpa kita sadari pola makan memiliki dampak yang signifikan terhadap pasokan serotonin di tubuh kita. Tryptophan, asam amino, adalah zat yang dibutuhkan tubuh kita untuk memproduksi serotonin. Makanan yang kaya akan triptofan yaitu produk susu, kacang-kacangan, daging ayam. Untuk menjaga keseimbangan, kita dianjurkan untuk menyertakan makanan yang kaya akan triptofan dan nutrisi tersebut pada daftar makanan kita.
1. Kacang-kacangan dan biji-bijian. Peneliti dari University of Barcelona menemukan bahwa orang yang makan almond, kenari dan kacang Brazil memiliki level metabolit serotonin yang lebih tinggi. Selain itu, asupan keseluruhan sebesar 30 gram dari campuran beberapa jenis kacang per hari juga dapat membantu melawan obesitas, tekanan darah serta gula darah.
2. Ikan laut dari laut dingin, seperti salmon dan tuna, daftar ikan tersebut dikenal tidak memiliki merkuri, mengandung asam lemak omega-3 yang bisa mengurangi gejala depresi. Studi terbaru dari University of Pittsburgh School of Medicine menunjukkan bahwa peserta studi klinis yang memiliki tingkat asam lemak omega-3 yang lebih tinggi dalam darah memiliki gejala depresi yang lebih sedikit dan cara berpikir yang lebih positif.
3. DHA (asam lemak tak jenuh ganda, DHA) merupakan bentuk khusus dari asam lemak omega-3 yang berisi berbagai macam produk. Secara khusus, DHA organik diperkaya dengan protein telur dan merupakan sumber triptofan. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American College of Nutrition, menyebutkan bahwa seseorang yang mengkonsumsi telur dalam menu sarapan mereka merasa lebih kenyang dan membutuhkan perlu lebih sedikit kalori sepanjang hari bila dibandingkan dengan sarapan yang terdiri dari produk dengan karbohidrat tinggi, seperti kue.
4. Biji rami adalah sumber lain yang kaya akan asam lemak omega-3. Biji rami juga mengandung magnesium dan vitamin B yaitu nutrisi yang membantu untuk mengatasi stres.
5. Kacang kedelai juga mampu memperbaiki suasana hati dan mengatur fungsi mental. Makanan ini juga merupakan sumber yang kaya akan protein, yang mampu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Sertakan produk kedelai seperti susu kedelai tahu, tempe dalam menu makanan anda sehari-hari.
6. Seperti yang Anda tahu, buah dan sayuran juga bisa memperbaiki mood. Cobalan mengkonsumsi asparagus, lentil, buncis, kacang, labu dan ubi jalar (ubi jalar). Jangan mengabaikan tanaman yang kaya akan magnesium seperti sayuran, apel, persik, pisang dan artichoke.
7. Sebelumnya, Anda mungkin akan mengabaikan alpukat karena makanan ini memiliki kalori tinggi yang mengandung lemak. Di sisi lain, buah ini terdiri atas omega-3 asam lemak, asam amino, antioksidan dan kalium.
8. Hindari konsumsi biji-bijian olahan. Sebaliknya, makan biji-bijian seperti: beras merah, nasi, barley dan emmer (sejenis gandum). Bagian-bagian yang belum diproses utuh, serat tinggi karbohidrat, membantu meningkatkan mood dan mempertahankannya sepanjang hari, tubuh terasa lebih berenergi.
9. Pandangan bahwa kalkun dan unggas lainnya mengandung banyak protein rendah lemak dan triptofan, cukup benar. Pastikan bahwa makanan organik yang Anda makan tidak mengandung bahan kimia yang dapat mengganggu keseimbangan serotonin dalam tubuh Anda.
10. Dark chocolate mengandung antioksidan yang disebut resveratrol. Bahan ini meningkatkan endorphin dan serotonin di otak, sehingga mampu memperbaiki mood. Dosis yang dianjurkan - 30 gram per hari.
Selain yang telah disebutkan diatas, jangan lupa untuk berolahraga. Aktifitas fisik yang teratur dipercaya efektif untuk membantu anda terbebas dari stres, memperbaiki mood. Bahkan hal yang sederhana seperti 30 menit berjalan kaki saja mampu memperbaiki keadaan emosi anda.
EmoticonEmoticon